Senin, 09 Maret 2015

PANTAI LEMO. kec. burau, Luwu Timur



·      
 LETAK
PANTAI LEMO adalah salah satu tempat wisata yang berada di desa mabonta kecematan burau kabupaten luwu timur .pantai lemo juga beradapan dengan teluk bone sehingga ombak di pantai lemo tidak terlalu deras dan tidak terlalu tinggi.

·       KONDISI FISIK
Ekosistem pantai lemo sudah rusak akibat adanya kegiatan masyarakat yang tinggal di daerah pantai lemo. Kegiatan warga yang tinggal di daerah pantai lemo dominan bekerja sebagai pengembangangan  budi daya rumput laut.

·       HAL-HAL YANG DI PELAJARI
Ø LAUT
Laut merupakan bagian dari permukaan yang tertutup air dan memiliki kadar garam yang cukup tinggi.
Laut dapat dibedakan berdasarkan terjadinya,letak,dan kedalamannya.
1.    Menurut terjadinya
Menurut terjadinya laut di bedakan menjadi 2 macam yaituh:
a)       Laut transgresi
Laut transgresi adalah laut dangkal yang terjadi karna dataranyang digenangi oleh air laut. jenis laut ini disebut juga laut meluas atau laut genangan laut ini terjadi pada masa diluvium setelah berakhirnya zaman es .


b)      Laut ingresi
Laut ingresi adalah laut dalam yang terjadi karna dasar laut mengalami gerakan penurunan .laut ini terjadi di daerah patahan . kedalaman laut ini lebih dari 200 meter.
2.    Menurut letaknya
Menurut letaknya laut dapat digolongkan dalam 3 jenis:
a)   Laut pedalaman
Adalah laut yang terletak di tengah-tengah benua yang hampir seluruhnya dikelilingi daratan .
b)   Laut tepi
Adalah laut yang terletak di sepanjang pantai benua atau di tepi benua dan di pisahkan oleh samudra oleh pulau-pulau.
c)    Laut tengah
Adalah laut yang terletak di antara benua-benua yang biasanya terdiri atas lubuk-lubuk laut.
3.    Menurut kedalamannya
Menurut kedalamannya laut dapan di bedakan menjadi beberapa zona yaitu:
a)   Zona litoral atau daerah pesisir adalah daerah di antara garis air pasang naik dan air pasang surut. Endapan-endapan dari zona ini, antara lain konglomerat, kersik,dan pasir
b)   Zona neritis adalah daerah dari garis air pasang surut sampai dengan 200 meter. Endapan di zona ini antara lain lumpur biru, dan endapan binatang laut
c)    Zona batial adalah daerah yang kedalamannya 200-1.000 meter endapan di zona ini antara lain kulit – kulit karang tipis
d)   Zona abisal adalah daerah yang kedalamanya lebih dari 1.000 meter endapan di zona ini antara lain kerang-kerang teropoda pada kedalaman 1000-2000 meter cangkang globigelina pada kedalaman 2000-5000 meter dan cangkang radiolaria pada kedalaman lebih dari 5000 meter.
Ø GELOMBANG
Gelombang adalah alunan permukaan air yang umumnya di timbulkan oleh tiupan angin di atas laut .tinggi rendahnya gelombang sangat tergantung pada kekuatan gaya geser angin yang menggerakkannya .angin badai atau topan dengan kecepatan tinggi (kurang lebih 200 km/jam )menimbulkan gelombang stunami yaituh tinggi gelombang lebih dari 20 meter.
a)    Gelombang memecah pantai
Sehari hari ombak atau gelombang itu bergerak dari perairan yang luas menjalar menuju pantai kemudian pecah di dekat garis pantai. Kekuatan gelomang memecah pantai curam lebih kuat dari pada memecah pantai landai. Untuk menghambat abrasi pantai ini, cara yang dapat di lakukan adalah dengan melestarikan hutan bakau atau mangrove.
b)   Gelombang tsunami di laut cina selatan
Gelombang tsunami di laut cina selatan terjadi karena siklon tropis terjadi karena di kalangan pelaut atau pelayaranmenamakannya badai “typhoon” dan gelombang tsunami yang di timbulkannya di sebut “typhoon invested waters” badai typhoon dengan kecepatan 200-300 km/jam menimbulkan gelombang tsunami menjadi kacau balau danberadu satu dengan yang lainnya dengan tenaga yang luar biasa kuatnya. Impitan – impitan gelombang inilah merupakan ancaman bagi kapal maritim yang kebetulan berada di tempat itu.
 angin badai jauh di depennya akan merambat dengan permukaan lebih tinggi  pada permukaan air di sekitarnya. Gelombang semacam ini di sebut “alun timbul” atau dalam dunia pelayaran  lazim di sebut “deining” .
 c. badai siklun dan gelombang tsunami di asia selatan
    badai yang bergerak dari samudra hindia ke teluk benggala dan laut arab di sebut “cycloon” atau di (baca siklon) .hampir setiap tahun siklon dan gelombang tsunami menyumbat muara sungai gangga (india), brahmaputra (banglandesh) ,dan indus (pakistan).ketika negara di bagian selatan ini serin tertimpa bencana disapuh badai siklon dan banjir ,terutama banglandesh karena bagian terluas wilayahnya berada di sekitar dataran rendah
d. gelombang oleh gempa laut dan gempa vulkanik
    gempah tektonik yang episentrumnya di dasar laut (gempa laut) menimbulkan gelombang tsunami yang luar biasa tingginya .demikian pula erupsi gunung api yang letaknya di pantai atau di pulau vulkanik.
     Gelombang yang di timbulkan oleh gempa laut ke segala arah dan mengguncang kapal – kapal maritim . gempah laut yang terjadi waktu erupsi gunung krakatao tahun 1883 mengguncang selat sundah , sehingga gelombang tsunami yang tingginya lebih
      Dari 100 meter mampu melemparkan kapal maritim EDBERG dari pantai tanjung karang jauh ke daratan .
          Selain gelombang air laut terdapat pasang naik dan surut ialah naik turunnya air laut juga secara teratur dan berulang – ulang . pasang naik dan surut terjadi akibat pengaruh gravitasi (gaya tarik menarik) antara bumi dengan bulan dan matahari .hukum grvitasi newton menyatakan , bahwa semua massa benda tarik-menarik satu sama lain dan gaya ini tergantung pada besar massanya serta jarak di antara massa tersebut . sejalan dengan hukum di atas,dapat di pahami bahwa meskipun massa bulan lebih kecil dari massa matahari ,tetapi jaraknya ke bumi jauh lebih kecil , sehingga gaya tarik bulan pada bumi pengaruhnya lebih besar di banding matahari terhadap bumi .kejadian gerakan pasang air laut yang sebenarnya sangat berbelit – belit ,sebab tergantung pula pada rotasi bumi, angin , arus laut dan keadaan-keadaan lain yang bersifat setempat .
              
Ø PANTAI DAN PESISIR LAUT
Pantai adalah begian daratan yang berbatasan dengan laut yang masih terpengaruh oleh proses-proses abrasi (pengikisan oleh air laut), sedimentasi(pengendapan ), dan pasang surut airlaut .
    Menurut bentuknya pantai dapat di bedakan menjadi 2 macam yaitu pantai landai dan pantai terjal. Kalu kita pergi ke suatu pantai dimana kita dapat  turun langsung ke air laut dan dapat berenang, bermain pasir serta dapat bermain-main dengan ombak di tepinya, maka pantai tersebut dinamakan pantai pantai LANDAI. pantai landai terletak didaerah dataran rendah sehingga masih terpengaruh proses abrasi, pengendapan dan pasang surut air laut .
     Sebaliknya apabila kita pergi ke suatu pantai dimana kita tidak dapat  turun langsung ke air, tidak dapat berenang, tidak dapat bermain pasir dan ombak di tepinya, namun hanya dapat melihat dari kejauhan di atas bukit atau pegungungan maka pantai tersebut disebut pantai terjal . pantai terlal tidak terpengaruh adanya pengendapan dan pasang surut air laut, tetapi sangat terpengaruh oleh abrasi.
   Pesisir adalah daratan di tepi laut yang tergenang pada saat air pasang dan kering pada saat air laut surut . wilayah pesisir labih luas dari pada wilayah pantai . wilayah pesisir lebarnya bisa mencapai antara 50-100 meter. Pada daratan wilayah pesisir terdapat proses perembesan air laut , pasang surut air laut,dan hembusan air laut .sedangkan di perairan masih di pengaruhi oleh sifat-sifat daratan seperti sedimentasi dan aliran air tawar.

Ø TERUMBU KARANG
Terumbu karang  merupakan ekosistem yang khas terdapat di daerah tropis.Meskipun terumbu karang terdapat di seluruh perairan dunia,tetapi hanya di daerah tropis terumbu karang dapat berkembang dengan baik.Terumbu karang  terbentuk  dari endapan-endapan kalsium karbonat  yang dihasilkan oleh organisme karang,alga berkapur , dan organisme –organisme lain yang menghasilkan kalsium karbonat .                                      terbentuknya ekosistem terumbung karang tergantung pada faktor –faktor sebagai berikut .           a. Kedalaman sekitar 10 meter dari permukaan laut .    b.temperatur antara 25-29 derajat celsius            c.kadar garam 30-35 per mil.                                  d.ada tidaknya sedimentasi .kalau terjadi sedimentasi pertumbuhan terumbung karang terlambat ,kalau tidak terjadi sedimentasi pertumbuhan cepat .

Ekosistem terumbung karang memiliki dua funsi, yaitu funsi ekologi dan ekonomi .
1)   Funsi ekologi terumbun g karang yaitu:
a.    Penyedia nutrien bagi biota perairan .
b.    Tempat  berkembang biaknya biota perairan  2)  funsi ekonomi terumbung karang yaitu ,
a.menghasilkan berbagai jenis ikan , udang , alga taripang dan karang mutiara .
b. bahan bagunan dan jalan dan bahan industri.
c. bahan baku cideramata dan bahan perhiasan .

Ø  Rumput laut
Rumput laut tumbuh pada perairan yang memiliki substrat keras yang kokoh untuk tempat melekat . tumbuhan rumput     laut hanya dapat pada perairan di mana tumbuhan muda yang kecil mendapt cukup sinar mathari  .
     Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan rumput laut yaitu:
a.    Kejernian air laut .
b.    Suhu perairan sejuk.
c.    Arus laut tidak begitu deras.
d.    Kedalaman laut antara 20-30 m.
    Rumput laut di perairan indonesia tersabar hampir di seluruh provinsi . oleh masyarakat yang hidup di daerah pesisir  rumput laut ini di manfaatkan sebagai bahan makanan misalnya untuk lalapan , sayur,manisan,dan  kue.
Rumput laut juga dimanfaatkan dalam bidang industri kosmetik sebagai bahan pembuat sabun,krim,lotion,dan sampo . dalam industri farmasi di gunakan untuk  membuat table,salep,dan kapsul. 
Ø  Padang lamun
   Lamun adalah tumbuhan berbunga yang dapat menyusaikan diri untuk hidup di dasar laut , sehingga  di namakan padang lamun .lamun hidup di perairan  laut dangkal berlupur , agak berpasir lunak , dan tebal. Padang lamun sering dapat di perairan laut antara hutan mengrove dan terumbung karang .ekosistem padang lamun di indonesia tersebar di perairan pulau jawa , sumatra, kalimantan ,sulawesi ,nusa tenggara, maluku dan papua( irianjaya). Pertumbuhan padang lamun sangat tergantung pada faktor – faktor berikut .
a.    Perairan laut dangkal dan mengandung pasir
b.    Kedalaman tidak lebih dari 10 meter ,sehingga sinar matahari dapat menembus ,
c.    Temperatur antara 20-300 c
d.    Kadar garam antara 25-35 per mil .
e.    Kecepatan arus sekitar  0,5 m/detik .
Fungsi padang lamun di lingkungan pesisir adalah sebagai berikut .
·          sebagai tempat berkembangnya ikan-ikan kecil dan Udang.
·         Sebagai perangkap sedimen seingga terhindar dari Erosi.
·         Sebagai penyediaan bahan makanan ikan yang hidup Di padang lamun .
·         sebagai bahan untuk membuat pupuk .
·         sebagai bahan untuk membuat kertas.

Ø PERBEDAAN WARNA PADA PASIR
   Pasir adalah material butiran dengan diameter antara 1/16 hingga 2 mm. Gunung merapi yang merupakan produsen dari bebatuan besar senantiasa memuntahkan material-material kasar dan berbongkah keluar perut bumi sejatinya semua jenis batuan termaksud pasir berasal dari sana. Pernahkah anda mengamati begitu besarnya ukuran bebatuan pegunungan, sungai-sungai di sana penuh dengan bongkahan batu-batu besar yang mana berangsur-angsur makin mengecil dari hulu ke hilir. Ini adalah salah satu proses dari sekian banyak proses pembentukan pasir.
     Sejatinya, ketika batuan – batuan padat tersebut keluar dari perut bumi, batuan tersebut akan mengalami terpaan angin, hujan, dan bahkan es. Bebatuan tersebut akan terurai menjadi partikel-partikel yang lebih kecil. Partikel-partikel ini terus menerus mengalami terpaan hingga ukurannya sangat kecil dan material inilah yang kita sebut pasir. Nah......,,??warna dari pasir ini sangat ditentukan oleh jenis batuan-batuan setempat. Jenis batuan yang berkapur seperti daerah gunung kidul, jelas akan memiliki pasir pantai yang bewarna putih, lain halnya pantai-pantai dengan alluvial yang cenderung bewarna hitam. Itulah mengapa warna pasir di beberapa pantai bisa berlainan.

Ø KULAITAS,SUHU, KECERAHAN, DAN SALINITAS AIR LAUT
·    KUALITAS AIR LAUT
Kualitas air laut ditentukan oleh konsentrasi bahan kimia yang terlaut dalam air laut. Permasalahan kulaitas air dapat ditimbulkan oleh proses alamiah maupun akibat oleh ilah manusia misalnya, pencemaran air laut akibat limbah industri, rumah tangga, pertanian, buangan minyak dan tingginya kadar muatan tersuspensi karna erosi.
·    SUHU ATAU TEMPERATUR AIR LAUT
Temperatur atau suhu air laut di suatu tempat ditentukan oleh besar kecilnya pemanasan matahari, letak lintang geografis tempat itu,dan keadaan angin. Suhu permukaan air laut di bumi ini berbeda-beda. Pada daerah lintang pertengahan,suhu permukaan air laut berkisar antara 5oc – 18o c. Di laut – laut tropika 30oC. Di laut-laut pinggir yang tertutup dapat mencapai suhu 33oC.
Suhu air laut tidak begitu tinggi waktu pemanasan dan tidak begitu dingin waktu pendinginan.karna itu pula amplitudo suhu harian maupun amplitudo suhu tahunan air laut kecil. Hal tersebut di sebabkan  sebagian panas matahari digunakan untuk penguapan air laut , panas matahari menembus air laut sampai sedalam ±50 M, air laut bergerak dan mengkilap sehingga berfungsi sebagai cermin yang memantulkan sinar matahari .
·    KECERAHAN AIR LAUT
Kecerahan atu warna air laut tergantung pada zat-zat organik maupun nonorganik yang ada di laut. Warna air laut ada beberapa macam karna beberapa sebab berikut .
1.    Pada umumnya lautan berwarna biru, hal ini disebabkan aleh sinar matahari yang bergelombang pendek (sinar biru) dipantulkan lebih banyak dari sinar lain.
2.    Warna kuning, karena dasarnya terdapat lumpur kuning, misalnya: sungai kuningdi cina (sungai huang).
3.    Warna hijau karena adanya lumpur yang diendapkan dekat pantai yang memantulkan  warna hijau dan karena adanya plankton-plankton dalam jumlah besar.
4.    Warna putih, karena permukaannya selalu tertutup es, misalnya laut di kutub utara dan kutub selatan.
5.    Warna ungu, karena adanya organisme kecil yang mengeluarkan sinar-sinar fosfor,misalnya laut ambon.
6.    Warna hitam, karena didasarnya terdapat lumpur hitam, misalnya laut hitam.
7.    Warna merah, karena banyaknya binatang- binatang kecil berwarnah merah yang terapung- apung, misalnya laut merah.
·       Salinitas Air Laut
             Salinitas atau kadar garam airlaut ialah banyaknya garam ( dinyatakan dengan gram )yang terdapatdalam satu literair laut. Garam di laut berasal dari hasil- hasil pelapukan didaratan. Hasil-hasil  pelapukan ini mengandung bermacam- macam garam, yang oleh air sungai dilarutkan, dihanyutkan, serta dibawa ke laut. Hampir disetiap tempat laut memiliki salinitas ( kadar garam) antara 33% hingga 37%. Pada air laut dalam, nilai salinitasnya antara 34,5% dan 35%. Rata- rata salinitas air laut adalah 35%.
            Menurut Clarke, di dalam air laut terdapat larutan garam seperti:
1.    Kalsium Karbonat ( CaCo ) : 0,34%
2.    Magnesium Bromida ( MgBr2 ) : 0,22%
3.    Kalium Sulfat ( K2SO4) : 2,64%
4.    Kalsium Sulfat ( CaSO4) : 3,60%
5.    Magnesium Sulfat (MgCl4) : 4,74%
6.    Magnesium Klorida ( MgCl2) : 10,88%
7.    Natrium Klorida ( NaCl) :77,78%
Perubahan kadar garam di laut  tidak besar. Hal ini di sebabkan oleh kecilnya proses penguapan bila dibandingkan dengan isi air laut tersebut. Besar kecilnya kadar garam di laut ditentukan oleh faktor-faktor berikut.
1.    Banyak sedikitnya air yang berasal dari gletser.
2.    Besar kecilnya curah hujan di tempat tersebut.
3.    Besar kecilnya penguapan di tempat tersebut.
4.    Besar kecilnya atau banyak sedikitnya sungai yang bermuara di tempat tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar